Desember 2016
Dosen Penolongku
Selamat malam semuaa...
Perkenalkan aku Nia Anggraeni. Udah kenal kan? Kalo belum silahkan cari tau profil lengkapku di ig @niaanggraeni113. Hari ini adalah hari ke-8 program #30DWC jilid 3 dan hari ini juga aku mau nyoba melakukan sedikit perubahan tentang ciri khas penulisanku. Sebenarnya aku suka nulis fiksi, tapi lama kelamaan kayaknya kurang puas kalo cuma stuck disitu, aku lagi mau nyoba nulis serial “catatan ala aku”isinya nanti aku bakal nulis semua tentang aku dan kehidupanku, insyallah di serial ala aku ini, aku mau nulis sejujur-jujurnya dan sebenar-benarnya, pokoknya all about me deh. Jadi buat teman-teman pembaca yang merasakan hal yang sama baik itu sama dengan kejadian yang aku alami, punya masalah yang sama juga, dan kisah yang sama boleh yaa curhat di kolom komentar, pasti aku bales satu persatu koq. dan kalo mau nanya sesuatu tentang apa aja sangat boleh, tapi tetap dalam lingkup hal yang baik-baik yaa. Di tunggu pokoknya guys!!!
Di part 1 ini temanya aku mau berbagi kisah tentang "dosen penolongku" Cekidotttt...
Guys, sebenarnya aku tuh punya cita-cita jadi pendidik. Lebih tepatnya aku mau jadi seorang dosen. Alasanku satu, nanti aku ingin membantu mahasiswaku yang berprestasi namun terlahir dari keluarga yang tidak mencukupi dirinya untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Aku sekarang Cuma bisa berdoa kepada Allah agar mengabulkan doaku.
Yahh.. sekarang aku baru menginjak semester 3 di PLS-FIP-UNJ. Dan sekarang ini aku sangat berterima kasih kepada salah satu dosenku di PLS, berkat beliau aku jadi tahu apa itu arti PLS. Karena guys, awal aku kuliah di PLS ini aku merasa kecewa dengan jurusan yang aku pilih, rasanya jurusan ini bukan bidangku banget, karena aku menginginkan jurusan pendidikan Matematika. Uhhhh impianku bertahun-tahun itu kandas, tak ada lagi kesempatanku untuk mewujudkannya. Singkat cerita, dosen yang membuat aku paham makna PLS ini berawal dari perlombaan tutor matematika yang aku ikuti. Karena alhamdulilah.. sejak Agustus 2016 aku sudah menjadi tutor matematika di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Negeri di Jakarta.
Dan saat itu bulan Oktober saya diikuti lomba tutor matematika se Jakarta Timur. Ternyata panitia di perlombaan tersebut adalah dosenku. Dan at leats aku memenangkan lomba tersebut. alhamdulilah...
Satu bulan kemudian, aku di panggil beliau ke kantor jurusan, disana aku ditawari tugas untuk menjadi notulen di salah satu rapat kerja BKOW DKI Jakarta. Aku senang sekali, ini merupakan suatu penghargaan untukku bisa jadi notulen di rapat besar tersebut tingkat provinsi lagi. Aaahhh senangnya.
Setelah itu dua minggu kemudian, aku di tawari untuk menjadi asisten riset beliau, perasaanku tak bisa diungkapkan lagi, dengan yakin aku mengiyakan tawarannya, dan penelitian pertamaku bersama beliau kami meneliti Taman Bacaan Masyarakat di daerah provinsi DKI Jakarta. Yuuuuhuuuu... kegiatanku bertambah, bukan lagi hanya sebagai mahasiswi, sekretaris BEM, anggota PMII, relawan comdev UNJ, blogger dan penulis bukuu kolaborasi melainkan nambah satu kegiatan lagi yaitu asisten riset. tidak berhenti disana, setelah penelitian tersebut aku kembali di percayai untuk membantu tugas beliau di penelitian-penelitian selanjutnya. Aku brsyukur Tuhan, terima kasih atas semua nikmatMu ini karena aku tahu ini semua berkat campur tanganMu.
#30DWC hari ke-8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar